Tips Belajar Efektif utk Hadapi UN, US
Assalamu alaikum wr. wb sobat, Sebelumnya saya ucapkan terima kasih telah mampir ke blog sederhana saya ini dan semoga bermanfaat... saya akan sedikit share beberapa tips Menghadapi UN, berhubung karna saya juga tak lama lagi akan menghadapi Un (agak lama sbenernya) hehehe :) :) :) JDI SEKALIAN buat catatan or memo dan bisa saya baca lagi ,,,, ups malah curhat jadinya wkwkwkwk Baiklah langsung saja tanpa basa basi (ntar klo basi bisa mubazir (makana kali ye) ups..kebablas.. heeee :) . Baiklah teman2, dan sobat2 kita langsung saja menyimak ke KTP Tips Sukses UN 1.Buat Suasana Belajar Yang Nyaman (kondusif) Banyak hal yang bisa buatsuasana belajar menjadi nyaman. Kita bisa pilih lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain. Hal ini mengingat bahwa masing-masing anak memilikigaya belajarsendiri-sendiri, sesuaikan dengan diri anda.
2. Pilih Waktu Belajar yang TepatWaktubelajaryang paling pas adalah pada saat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar yang sama. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.
3. Jangan dibiasakan belajar dengan SKS (sistem kebut semalam):D karena ini tidak memberikan manfaat tapimalah membuat kita lelah.3. Kembangkan Materi Yang Sudah di PelajariJika kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya padabuku referensilain atau internet.Cara belajarini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dankritis. Hal ini perlu dikembangkan karena selain melatih kita untuk berfikir kritis juga akan lebih mengingat dan memahami materi yang baru saja kita pelajari.
4. Mencatat Pokok-Pokok PelajaranTinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian. Atau kata lain membuat rangkuman materi yang kita pelajar. Bisa juga membuat peta konsep, karena ini akan menambah daya ingat kita akan materi pelajaran.
5. Membaca Adalah Kunci BelajarIngat pepatah lama mengatakan, buku adalah jendela dunia. Akan tetapi jika tidak dibaca hal ini juga sama saja, tidak ada artinya. Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalamsehari, yakni sebelum dan sesudahmateri itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
6. Belajar Itu Memahami Bukan Sekedar MenghapalYa, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besarmateri pelajaran.
7. Hapalkan Kata-Kata KunciKadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
8. Kembangkan Materi Yang Sudah di PelajariKalau kita sudah mengulang materidan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet.Cara belajarini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dankritis.
9. Latih Sendiri Kemampuan KitaSebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita. Padasetiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah tanya ke guru.
10. Sediakan Waktu Untuk IstirahatBelajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk istirahat. Kalau di kelas,setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru.Satu lagi,tujuan dari ulangan dan ujianadalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soallatihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur, tak perlu detail, berarti kita sudah paham.Yang terakhir adalah persiapkan mental (psikis) kalian, jika materi sudah anda kuasai tanpa didukung dengan mental (psikis) yang baik maka hal itu akan mengurangi kesiapan kita dalam menghadapi ujian. Tidak sedikit yang mengalami demam panggung (grogi, kurang pd) pada saat ujian, hal ini akan membuatkonsentrasikita terpecah dan materi pelajaranyang semula kita kuasa akan lupa pada saat ujian. Anggap ujian itu seperti ulangan harian saja, tidak usah takut, optimis kalau kita bisa.Mudah-mudahan dengan sedikittips cara belajar efektif untuk menghadapi ujianini bisa bermanfaat bagi kita semua. Amiin
2. Pilih Waktu Belajar yang TepatWaktubelajaryang paling pas adalah pada saat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar yang sama. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.
3. Jangan dibiasakan belajar dengan SKS (sistem kebut semalam):D karena ini tidak memberikan manfaat tapimalah membuat kita lelah.3. Kembangkan Materi Yang Sudah di PelajariJika kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya padabuku referensilain atau internet.Cara belajarini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dankritis. Hal ini perlu dikembangkan karena selain melatih kita untuk berfikir kritis juga akan lebih mengingat dan memahami materi yang baru saja kita pelajari.
4. Mencatat Pokok-Pokok PelajaranTinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian. Atau kata lain membuat rangkuman materi yang kita pelajar. Bisa juga membuat peta konsep, karena ini akan menambah daya ingat kita akan materi pelajaran.
5. Membaca Adalah Kunci BelajarIngat pepatah lama mengatakan, buku adalah jendela dunia. Akan tetapi jika tidak dibaca hal ini juga sama saja, tidak ada artinya. Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalamsehari, yakni sebelum dan sesudahmateri itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
6. Belajar Itu Memahami Bukan Sekedar MenghapalYa, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besarmateri pelajaran.
7. Hapalkan Kata-Kata KunciKadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
8. Kembangkan Materi Yang Sudah di PelajariKalau kita sudah mengulang materidan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet.Cara belajarini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dankritis.
9. Latih Sendiri Kemampuan KitaSebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita. Padasetiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah tanya ke guru.
10. Sediakan Waktu Untuk IstirahatBelajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk istirahat. Kalau di kelas,setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru.Satu lagi,tujuan dari ulangan dan ujianadalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soallatihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur, tak perlu detail, berarti kita sudah paham.Yang terakhir adalah persiapkan mental (psikis) kalian, jika materi sudah anda kuasai tanpa didukung dengan mental (psikis) yang baik maka hal itu akan mengurangi kesiapan kita dalam menghadapi ujian. Tidak sedikit yang mengalami demam panggung (grogi, kurang pd) pada saat ujian, hal ini akan membuatkonsentrasikita terpecah dan materi pelajaranyang semula kita kuasa akan lupa pada saat ujian. Anggap ujian itu seperti ulangan harian saja, tidak usah takut, optimis kalau kita bisa.Mudah-mudahan dengan sedikittips cara belajar efektif untuk menghadapi ujianini bisa bermanfaat bagi kita semua. Amiin